Pages

Wednesday, September 26, 2012

Caraku Menikmati Tepi Laut


Akhir-akhir ini saya begitu terobsesi dengan laut. Tepi laut atau pantai lebih tepatnya. Bulan September ini hari-hari saya diisi dengan pantai, pantai, dan pantai. Mulai dari tepi Pacitan hingga Gunungkidul. Maafkan bila postingan di bulan September ini lebih banyak berkisah tentang pantai dan sekitarnya.

Senja di Pantai Watukarung, Pacitan

Tak semua orang suka pantai, ada orang-orang tertentu yang kurang bersemangat bila diajak ke pantai. Biasanya hal tersebut terjadi karena trauma, atau juga karena kenangan kurang menyenangkan dengan pantai, dan berbagai sebab pribadi lainnya. Namun bagi saya, pantai adalah sebuah tempat yang mengasikkan.

Karimunjawa yang eksotis

Ide-ide segar kerap kali muncul saat saya duduk di tepi pantai. Mendengarkan gemuruh ombak, menikmati wajah dihembus angin berbau asin, dan mengotori kaki dengan butiran pasir sudah membuat saya senang. Cukup sesederhana itu saya menikmati pantai. Tak perlu berkaleng-kaleng minuman soda dingin, tak perlu ditemani gadis cantik berbikini.

Senja di Pantai Wediombo, Gunungkidul, Yogyakarta

Seandainya ada waktu senggang, coba sejenak pergi ke suatu pantai yang sepi. Duduk santai diatas pasirnya dan biarkan pasir itu menyentuh bagian tubuh anda. Pejamkan mata. Dengarkan gemuruh ombak yang menggelora. Rasakan hembusan angin berbau asin yang menerpa wajah anda. Nikmati setiap detiknya, dan tersenyumlah.

Siang yang cerah di Pantai Beras Basah, Kalimantan timur


*semua foto milik rekan-rekan saya, diambil secara terpisah dan dalam waktu yang berbeda

2 comments:

  1. *Toss ^^ Aku juga suka pantai mas~
    selain bermimpi punya rumah di tebing dekat laut, aku juga pengen bisa merasakan tinggal di mercusuar :p

    ReplyDelete